Mobilisasi sekolah mengacu pada upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Pendidikan inklusif di indonesia, sejak tahun 2003 perkembangan pendidikan inklusif di Indonesia semakin berkembang pesat. Hal ini tercatat pada Desember 2023 sekitar 40 rb lebih sekolah yang memiliki murid yang berkebutuhan khusus, ucap koordinator Mendikbud Ristek Meike Anastasia. Dengan perkembangan pesat ini harapannya pendidikan bisa dirasakan oleh seluruh anak-anak di indonesia, baik mereka yang berkebutuhan khusus ataupun tidak. Kita ketahui selama ini ada 3 macam pendidikan inklusif yaitu Sekolah Luar Biasa (SLB), Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), dan pendidikan terpadu.
Dalam proses mobilisasi pendidikan inklusif pasti akan ada banyak berbagai tantangan yang dihadapi. Mulai dari SDM, sarana dan prasarana sekolah, sikap dan persepsi negatif masyarakat, dan kurangnya kolaborasi. Oleh karena itu, pemerintah dan institusi wajib menyiapkan strategi untuk tingkatkan kualitas pendidikan inklusif di Indonesia.
Strategi Tingkatkan Kualitas Pendidikan Inklusif
- Pelatihan Guru yang Berkelanjutan
Memberikan pelatihan yang berkelanjutan kepada guru tentang metode mengajar inklusif dan kebutuhan khusus siswa. Ini termasuk in-service training (INSET) dan program pengembangan profesional berbasis sekolah.
- Pengembangan Kurikulum Inklusif
Kembangkan kurikulum yang lebih fleksibel dan dapat disesuaikan dengan berbagai kemampuan siswa termasuk siswa yang berkebutuhan khusus.
- Dukungan individual
Rancanglah Rencana Pembelajaran Individual (LPI) untuk tiap siswa yang membutuhkan dengan melibatkan guru, terapis, dan konselor untuk memberikan dukungan yang sesuai pada siswa.
- Kolaborasi dengan Orang Tua
Tingkatkan partisipasi orang tua. Ini merupakan hal penting karena orang tua dapat memberikan wawasan penting tentang kebutuhan dan potensi anak mereka. Orang tua juga dapat membantu dalam penyesuaian pembelajaran di rumah.
- Gunakan teknologi sebagai penunjang
Integrasikan teknologi untuk mendukung pembelajaran siswa dengan kebutuhan khusus. Perangkat lunak dapat membantu mengatasi berbagai tantangan belajar.
- Tingkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat
Selenggarakan program kesadaran tentang pentingnya pendidikan inklusif dan bagaimana mendukung siswa dengan kebutuhan khusus.
- Peningkatan infrastruktur
Pastikan fasilitas sekolah ramah bagi semua siswa. Termasuk aksesibilitas fisik yang memadai untuk siswa dengan disabilitas.
Kesimpulan
Dengan melihat kondisi di Indonesia saat ini, banyak masyarakat yang minim pengetahuan tentang pentingnya memberikan pendidikan pada anak berkebutuhan khusus, maka pemerintah juga harus memberikan banyak fokus untuk sosialisasi tentang pentingnya pendidikan inklusif. Selain itu kerja sama dalam segala aspek masyarakat juga sangat penting dalam membantu pemerataan pendidikan di Indonesia, dan wujudkan generasi emas masa depan.
Kini, Kuanta hadir berpengalaman dan terpercaya sebagai partner bertransformasi pendidikan melalui layanan konsultasi, pelatihan, pengembangan kepemimpinan, riset. Serta pendampingan berkelanjutan untuk menjadi lembaga pendidikan terbaik. Kuanta Indonesia telah dipercaya kementerian pendidikan, dinas pendidikan, yayasan pendidikan, Sekolah, Direktur Pendidikan, CSR, Pengurus Yayasan, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru, dan tenaga Pendidik lainnya.
Temukan artikel kami yang lain di link berikut : Kumpulan Artikel Kuanta
Simak juga update terbaru dari kami melalui channel : youtube Kuanta Indonesia
Follow instagram kami di @kuantaindonesia