Bahaya Sekolah Tidak Melek Digital ⚠️

sekolah melek digital

Tahukah Anda, 70% sekolah di Indonesia masih tertinggal dalam digitalisasi pendidikan, menyebabkan siswa kehilangan kesempatan mengembangkan keterampilan abad ke-21 yang sangat dibutuhkan dunia kerja masa depan? Lantas, bagaimana cara sekolah beradaptasi dalam era digital ini?

Digitalisasi Pendidikan di Indonesia masih menghadapi tantangan besar, sekolah banyak yang tidak melek digital, minimnya infrastruktur digital, rendahnya kompetensi digital guru, dan kurangnya kesadaran tentang pentingnya pendidikan berbasis digital. Penelitian terbaru oleh PISA (2022) menyebutkan bahwa siswa Indonesia berada pada peringkat ke-69 dari 80 negara. Hal ini menunjukkan betapa mendesaknya upaya peningkatan literasi digital di kalangan sekolah agar siswa dapat bersaing secara global.

Apa Saja Masalah yang Terjadi jika Sekolah Tidak Melek Digital..??

1. Kesenjangan Kompetensi Digital

  • Siswa dan guru akan kesulitan mengikuti perkembangan teknologi, sehingga mereka tertinggal secara keterampilan dibandingkan sekolah lain yang sudah menerapkan pembelajaran digital.

2. Kurangnya Daya Saing Global

  • Lulusan akan kurang kompetitif dalam persaingan global, di mana hampir semua aspek kehidupan dan pekerjaan masa depan memerlukan literasi digital yang tinggi.

3. Keterbatasan Akses Informasi dan Pembelajaran

  • Siswa tidak mampu mengakses sumber belajar online yang relevan dan berkualitas tinggi, membatasi wawasan serta keterampilan belajar mandiri.

4. Penurunan Kualitas Proses Pembelajaran

  • Metode pembelajaran cenderung monoton dan konvensional, mengurangi motivasi belajar siswa, kreativitas, dan kemampuan berpikir kritis.

5. Kesulitan dalam Administrasi dan Manajemen

  • Administrasi sekolah yang masih manual menyebabkan inefisiensi dalam operasional, pengolahan data, dan evaluasi pembelajaran.

6. Terbatasnya Kolaborasi dan Komunikasi

  • Sekolah tidak dapat menjalin kolaborasi luas dengan berbagai institusi, komunitas, dan sumber belajar digital, yang berakibat pada isolasi pendidikan.

7. Tidak Siap Menghadapi Krisis dan Perubahan Mendadak

  • Sekolah kesulitan beradaptasi saat terjadi situasi darurat seperti pandemi, yang memerlukan pembelajaran jarak jauh.

8. Potensi Penurunan Minat dan Kepercayaan Orangtua

  • Orangtua cenderung memilih sekolah yang sudah adaptif terhadap teknologi digital karena dianggap lebih maju, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan anak di masa depan.

Lalu Apa Saja Solusi yang Bisa dilakukan?

1. Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Guru

  • Mengadakan workshop, pelatihan, atau bootcamp mengenai literasi digital, penggunaan teknologi dalam pembelajaran, serta digitalisasi manajemen pendidikan.
  • Membentuk komunitas belajar bagi guru yang fokus pada inovasi digital di sekolah.

2. Penyediaan Infrastruktur Teknologi

  • Sediakan koneksi internet yang andal untuk mendukung akses pembelajaran digital.
  • Investasikan perangkat teknologi yang sesuai seperti komputer, laptop, tablet, dan proyektor interaktif untuk menunjang pembelajaran digital.

3. Integrasi Kurikulum Berbasis Digital

  • Gabungkan metode pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran online berbasis teknologi digital.
  • Manfaatkan platform e-learning, aplikasi pembelajaran, dan sumber belajar digital untuk memperkaya pengalaman siswa.

4. Kemitraan dan Kolaborasi

  • Bangun kemitraan dengan platform edukasi digital atau lembaga teknologi untuk membantu percepatan digitalisasi di sekolah.
  • Libatkan orangtua dalam program digitalisasi sekolah, sehingga mereka mendukung dan memahami pentingnya literasi digital.

5. Penguatan Kebijakan Sekolah Berbasis Digital

  • Buat rencana strategis jangka pendek, menengah, dan panjang terkait implementasi teknologi digital di sekolah.
  • Terapkan sistem administrasi digital, mulai dari presensi, manajemen data akademik, hingga komunikasi internal.

6. Budaya Digital di Sekolah

  • Budayakan penggunaan teknologi secara positif dalam aktivitas sehari-hari sekolah, seperti komunikasi digital yang efektif dan bertanggung jawab.
  • Adakan kampanye berkala untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang etika digital, keamanan data pribadi, dan penggunaan media sosial yang sehat.

    Salah satu solusinya adalah dengan menggunakan Platform EduOS, Sistem Sekolah Pintar yang hadir sebagai platform cerdas yang menjadi solusi konkret untuk digitalisasi sekolah di Indonesia melalui layanan komprehensif berikut:

    🪪 Smart Student Card. Merupakan Kartu pelajar multifungsi untuk presensi digital, transaksi harian, dan kontrol keuangan yang aman
    👨🏻‍💻 Smart Exam. Sistem ujian digital dengan bank soal & dukungan pembuatan soal dengan AI (Artificial Intelligence)
    🎯 Edu Coach. Monitoring berbasis data untuk pengembangan profesional guru secara berkelanjutan
    🏫 Edu Learn. Pelatihan yang didesain untuk meningkatkan kompetensi dan
    menjawab kebutuhan spesifik Sekolah

    Semua dalam 1 Platform. Akses kapan pun, dan bisa dari mana pun. Ingin tahu fiturnya lebih detail, daftar Demo EduOS disini : Klik Disini


    Kuanta merupakan lembaga yang berpengalaman dan terpercaya sebagai partner transformasi pendidikan melalui layanan konsultasi, pelatihan, pengembangan kepemimpinan, riset. Serta pendampingan berkelanjutan untuk menjadi lembaga pendidikan terbaik. Kuanta Indonesia bekerjasama dengan kementerian pendidikan, dinas pendidikan, yayasan pendidikan, Sekolah. Selain itu juga bekerja sama dengan Direktur Pendidikan, CSR, Pengurus Yayasan, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru, dan tenaga Pendidik lainnya.

    Temukan artikel kami yang lain di link berikut : Kumpulan Artikel Kuanta
    Simak juga update terbaru dari kami melalui channel : youtube Kuanta Indonesia
    Follow instagram kami di @kuantaindonesia

    Bagikan Artikel :

    Facebook
    Twitter
    WhatsApp
    Telegram
    Pinterest

    Trik Jitu SPMB: Strategi Ampuh Marketing Sekolah

    Setiap tahun, periode Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) menjadi momen krusial bagi sekolah untuk menarik minat calon siswa dan orang tua. Tanpa trik jitu spmb ...
    Read More →

    Strategi Manajemen Talent di Sekolah

    Di tengah dinamika perubahan zaman, sekolah harus mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu menjawab tantangan global yang semakin kompleks. Untuk ...
    Read More →

    Bahaya Sekolah Tidak Melek Digital ⚠️

    Tahukah Anda, 70% sekolah di Indonesia masih tertinggal dalam digitalisasi pendidikan, menyebabkan siswa kehilangan kesempatan mengembangkan keterampilan abad ke-21 yang sangat dibutuhkan dunia kerja masa ...
    Read More →