Menurut Undang Undang RI nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, pasal 35 menyatakan: beban kerja guru mencakup kegiatan pokok yaitu merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, membimbing dan melatih peserta didik, serta melaksanakan tugas tambahan.
Salah satu tugas tambahan tersebut adalah Wali Kelas. Tugas tambahan sebagai wali kelas, guru mempunyai tambahan peran yang sangat strategis dalam perkembangan proses pembelajaran di kelas.
Wali kelas paling tidak mempunyai 7 peran yang dijalani dan tentu saja dimaksimalkan yaitu:
1. Peran Sebagai Guru
Wali kelas tetap berperan sebagai guru yang menjadi fasilitator pengetahuan dan menyiapkan pembelajaran semenarik mungkin.
2. Peran Sebagai Pemimpin
Wali kelas juga berperan sebagai pemimpin dalam kelas. Pemimpin yang mengarahkan dan membimbing para anggota kelasnya menuju tujuan yang ingin dicapai bersama, dalam hal ini adalah kesuksesan pembelajaran.
3. Peran Sebagai Manajer
Wali kelas adalah manajer yang me-manage (baca: mengatur) segala yang ada di kelas terutama berkaitan dengan administrasi kelas. Presensi kelas, jadwal pelajaran, jadwal piket, peraturan kelas, prosedur kelas, dan lain-lain
4. Peran Sebagai Sahabat atau Teman
Wali kelas berperan sebagai sahabat atau teman para siswa. Sahabat yang menjadi tempat cerita, berbagi keluh kesah serta mendapatkan motivasi dan inspirasi.
5. Peran Sebagai Orangtua
Wali kelas adalah orang yang menjadi pengganti orangtua yang ada di rumah. Orang tua yang menjadi pengayom, menjadi penghangat suasana, serta melindungi setiap siswa yang ada di kelas.
6. Peran Sebagai Konselor
Wali kelas juga menjadi tempat siswa mengkonsultasikan segala macam permasalahan yang sedang mengganggu siswa tersebut. Bisa jadi permasalahan internal ataupun eksternal yang bersangkutan dengan pihak luar. Konselor yang memberikan arahan dan meng-coaching mereka untuk menemukan solusi, menemukan akar permasalahan, serta mengembangkan bakat dan minat para siswa.
7. Peran Sebagai Desainer
Wali kelas juga seorang interior desainer yang melakukan penataan atau mendesain kelas dan pernak-perniknya menjadi kelas yang tertata, rapi, bersih, fungsional serta kelas yang nyaman bagi seua penghuninya. Wali kelas jgua merupakan desainer yang mendesain karakter yang harus dimiliki oleh para siswanya. Desain karakter ini mulai dari bagaimana cara penanaman karakter tersebut, melatihnya, membiasakannya, memberikan apreasiasinya sampai dengan memberikan konsekuensi logis hingga karakter tersebut menjadi budaya.
Demikian 7 Peran Wali Kelas Zaman Now yang cukup besar dampaknya. Sehingga, tidak semua guru mampu dan cukup kompetensinya untuk menjadi wali kelas. Diperlukan guru-guru, orang-orang terpilih yang mempunyai dedikasi tinggi untuk menjadi wali kelas yang diidam-idamkan oleh para siswa.
Bagaimana menurut Anda? Sudahkah 7 peran di atas dimiliki oleh wali kelas anda? Bagaimana cara mengoptimalkan peran-peran tersebut?
Kami tunggu diskusi hangat anda di panel komentar di bawah.