Kelas anda Sunyi Seperti Kuburan, Mengapa?

Suatu saat anda memasuki kelas yang berisikan para siswa yang kelihatan selalu menjaga ketenangan. Saking tenangnya anda sampai bingung untuk mencairkan suasana kelas. Meskipun mereka menuruti apa yang anda sampaikan dan anda instruksikan, tetapi kelas masih terasa kaku dan terlalu sepi dan sunyi.

Pernahkah anda mendapati kelas anda seperti kejadian di atas?

Jika sebelumnya kami membahas tentang bagaimana membuat kelas yang ramai menjadi tenang dan kondusif, nah kini kita akan mengulas mengapa kelas menjadi sunyi dan sepi.

Beberapa 3 penyebab kelas menjadi kaku dan sunyi serta sepi adalah sebagai berikut:

1. Pembawaan Guru (Teacher)

Kita adalah cermin bagi para siswa kita. Saat kita memunculkan kesan atau pembawaan yang kaku dan serius, mereka merespon juga seperti yang mereka tangkap. Pembawaan guru di awal (first impression) ini mampu mempengaruhi kelas. Jika first impression guru yang masuk ke kelas itu hangat dan ramah, maka suasana kelas pun menjadi cair dan dinamis. Sebaliknya, jika masuk ke dalam kelas dengan membawa aura kaku bisa jadi menyebabkan suasana kelas menjadi penuh tekanan.

2. Suasana Kelas (Environment)

Kelas yang kaku dan sepi bisa jadi dikarenakan suasana kelas memang mendukung untuk memunculkan kesan kaku dan sepi. Kelas yang hanya berisikan 4 sisi tembok yang berwarna putih pucat, dipadu padankan dengan suasana yang terbangun oleh pembawaan guru dan ditambah pula dengan ornamen-ornamen yang usang.

3. Metode Pembelajaran (Method)

Metode pembelajaran yang dilaksanakan saat proses pembelajaran adalah salah satu sebab utama karena dengan mengubah metode pembelajaran yang membosankan seperti Direct Instruction yang berpusat pada guru. Pembelajaran yang berpusat pada guru adalah salah satu sebab, atau bisa juga ketidaksiapan siswa dalam mengikuti pola pembelajaran yang telah dirancang oleh guru. Meskipun guru sudah berupaya mengaktifkan siswa dengan strategi yang menarik, namun bisa jadi penguatan awal dan pengkondisian siswa belum secara maksimal mencapai apa yang harusnya tercapai sebelum guru memutuskan untuk menggunakan strategi pengaktifan kelas.

Nah, 3 sebab inilah yang menjadi sebab utama mengapa kelas anda terasa sunyi dan sepi seperti kuburan, yang seharusnya penuh dengan semangat dan antusiasme yang cukup dalam proses pembelajaran. Bagaimana di kelas anda sekarang?

Bagikan Artikel :

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Pinterest

Peran Guru Dalam Pendidikan Karakter di Era Society 5.0

Pendidikan menurut Undang-undang No. 20 Tahun  2003  Pasal  3  tentang  Sistem  Pendidikan  Nasional  bahwa  Pendidikan  Nasional  yaitu:  “berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban ...
Read More →

Menerapkan Konsep Pembelajaran Sepanjang Hayat Dalam Kehidupan Sehari-hari

Konsep pembelajaran sepanjang hayat. Ada pepatah “Tidak ada kata terlambat untuk  belajar”  pepatah ini diadopsi dari bahasa inggris “Never too late to learn”. Makna pepatah ...
Read More →

Kuanta Indonesia Gelar School Leadership Program 2024

Kuanta Indonesia berhasil gelar acara School Leadership Program (SLP) 2024. Kegiatan ini berupa pelatihan atau mentoring bagi para kepala sekolah serta wakil kepala sekolah di ...
Read More →